BADUNG - Fasilitas layanan Rumah Sakit Universitas Udayana (RS Unud) meliputi Poliklinik Umum dan Dokter Spesialis, IGD (Pelayanan Gawat Darurat 24 jam), Rawat Inap, Persalinan, Perinatologi (Perawatan Bayi), Perawatan Intensif (ICU), Bedah, Radiologi, Laboratorium terpadu, Melayani Swab PCR dan Antigen.
Wawancara singkat dengan Prof. Dr. dr. Dw. Pt. Gde Purwa Samatra, Sp.S(K) selaku Direktur Utama Rumah Sakit (RS) Universitas Udayana (UNUD), dalam acara bakti sosial yang diselenggarakan untuk merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) RS UNUD yang ke-5.
Ia juga mengatakan bahwa RS Unud sudah bekerja sama dengan BPJS yang melayani semua BPJS. Tetapi karena ada aturan di BPJS dan RS UNUD adalah Type B, maka hanya menerima BPJS rujukan.
" Tetapi bila gawat darurat cukup datang saja ke UGD kita, seperti kecelakaan dan lainnya, " ujar dirut RS UNUD kepada awak media, Minggu (27/08/2023).
Unit laboratorium RS UNUD memberikan pelayanan 24 jam. Saat ini pelayanan yang bisa dilayani di laboratorium RS UNUD adalah sebagai berikut, Hematologi Lengkap, Golongan darah, Waktu Perdarahan (BT), Waktu Pembekuan (CT), SGPT, SGOT, Cholesterol Total, Trigliserida, Asam Urat, Glukosa Darah Sewaktu, Glukosa Darah Puasa, Glukosa Darah 2jam PP, Kreatinin, Ureum, Urine lengkap (Rutin+Sedimen), Faeces lengkap (Rutin+pH+Reduksi), HBsAg, Widal, PP Test, NAPZA, Bilirubin total, Bilirubin direct, Laju Endap Darah, Hapusan darah tepi, Dengue Blot IgG dan IgM, Analisa Gas Darah, Natrium, Kalium dan Clorida.
Untuk Poli NAPZA sendiri ditanyakan kepada Dirut RS UNUD dikatakan bahwa mereka memiliki dokter yang menangangi kasus kejiwaan atau Psikiatri serta laboratorium untuk NAPZA.
" Jadi dari hari senin sampai jum'at, Poliklinik NAPZA itu buka. Ya untuk pengobatan, nasehat bagaimana menyetop obat. Ini paling banyak, " ungkapnya.
Ditanyakan untuk pemeriksaan surat bebas narkoba, dirinya menyebutkan bahwa adanya kerja sama dengan lembaga pekerja migran (BP2MI).
Caranya dapat melalui online, jadi daftar kemudian datang cocokkan kemudian akan diberikan surat keterangan yang diminta.
" Nanti kita akan upayakan juga untuk peserta yang naik haji, umroh dan lainnya "
Kalo untuk perawatan pecandu Narkoba dirinya mengatakan belum. Ia berharap juga pemerintah dapat membangun RS rehab Narkoba nantinya dan kita bisa bersinergi kedepannya.
Kemudian berlanjut menanyakan dr. I Gusti Ayu Indah Ardani, Sp.KJ (K)., selaku Kepala Instalasi Rawat Jalan RS UNUD dan merupakan Dokter spesialis psikiatri konsultan di RS UNUD.
Ia mengatakan bahwa gedung Poliklinik yang awalnya ada di gedung 3 dipindah ke gedung 1 poliklinik RS UNUD yang ada disisi depan.
" Pelayanan kita dibuka dari jam 8.00 wita sampai 16.00 wita setiap hari kerja, Senin sampai Jumat "
" Bila di luar layanan hari kerja dan lainnya kita tetap melayani melalui Unit Gawat Darurat atau IGD, " ungkapnya.
Terkait pemeriksaan di Poli NAPZA untuk kebutuhan surat keterangan bebas Narkoba, RS UNUD juga melakukan pengobatan terhadap pasien pengguna Narkoba.
" Pemeriksaan Kokain, Pemeriksaan benzodiazepine, Mariyuana, Morfin dan juga Amphetamine. Bila nanti penunjukan dari BNN, maka RS UNUD nantinya dapat melakukan 7 pemeriksaan NAPZA "
Pemeriksaan yang dilakukan RS UNUD meliputi pemeriksaan spesimen Urine NAPZA dengan mengambil sample kencing klien.
" Kita periksa dengan sistem Imunomatografi yaitu memasukan stik yang berisi air kencing klien dengan 6 item selama 5 menit, kemudian kita lihat ada penggunaan atau tidak, seperti melihat tanda garis urine pada kehamilan (test pack) "
Keperluan dari surat keterangan bebas Narkoba itu banyak dibutuhkan oleh mahasiswa baru sebagai prasyarat.
" Begitu juga pekerja, pemilihan calon dekan atau kah pemilihan calon rektor juga melakukan pemeriksaan itu "
Konsultan yang dilakukan oleh RS UNUD juga meliputi konsultasi penggunaan zat psikotropika yang menjadi deteksi awal penyalahgunaan zat terlarang. (Ray)